Resemu Revolusi Amerika
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sejarah Amerika
Tugas
Individu
Oleh:
MAGDALENA YULI P.
120210302096
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN SEJARAH
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU
PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN
ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JEMBER
2014
Kedatanganya Revolusi
Revolusi Amerika adalah suatu peristiwa
yang akibatnya masih tetap dirasakan, bukan
saja dikalangan bangsa ini, juga penjuru dunia. Revolusi Amerika bukanlah
suatu pemberontakan dari kaum Proletariat. Cita-cita Amerika tentang
kemerdekaan, hak-hak kemanusiaan, persamaan dan pemerintahan atas persetujuan
berurat-akar dalam tradisi revolusioner. Berbeda dengan Revolusi Prancis,
Revolusi Amerika diselenggarakan tanpa perebutan kekuasaaan dari kaum extremis,
tanpa beralih kepada pemerintahan diktator dan tanpa reaksi sengit yang laazim
dikenal sebagai Thermidor. Tahun 763 kerajaan Inggris yang Lama dalam Kritis,
Revolusi Amerika adalah akibat kegagalan Kerajaan Inggris untuk mempertemukan
tuntutan tentang keamanan kerajaan dengan tindakan memberikan pemerintahan sendiri yang dapat dianggap layak karena
kematangan tanah jajahan dan dengan taraf pengambilan bagian dalam menentukan
putusan mengenai kerajaan yang diberikan oleh pemerintah yang bijaksana.
Mahkota politik kepartaian, dan Undang-undang Dasar Inggris, tantangan
terbesar inggris menghendaki memiliki pemimpin yang memiliki pandangan yang
luas, pengertian, dan berani. Akan tetapi berbagai persoalan terjadi karena
banyaknya anggota yang menyalah gunakan kepentingan dalam lembaga untuk
memenuhi ambisi sendiri. Pergolakan antara kaum Whig dan Tory pada masa ini
yang meningkatkan golongannya dalam partai kerajaan (King’s Party). Masalah
Barat: Proklamasi Tahun 1763 yang mana menimbulkan perang antara Perancis
dan Indian mengenai perbatasan tanah jajahan yang membuat kegelisahan orang
Indian sendiri. Masalah Keuangan Inggris: Persoalan Pajak, dalam masalah
ini berkaitan dengan pajak Grenville yang dianggap melakukan pemungutan pajak
secara berlebihan di Inggris. Keributan ini dari Pajak baru terhadap minuman
cider Inggris yang melampaui batas dalam pembayaran pajak. Undang-undang
Gula dan Materai, koloni meninggikan bea cukai atas gula yang dihasilkan di
luar negeri dan melarang impor dari luar negeri. Hal ini dilakukan untuk
memperkuat ekonomi Hindia Barat Inggris yang mengalami persaingan dengan
pulau-pulau penghasil gula lainya.
Disisi lain banyak hal penting ada juga Corak
Penentangan, Grenville adalah untuk mencoba melancarkan suatu rencana yang
mempersatukan tanah jajahan dalam suatu opposisi yang teguh. Dimana tindakan
itu terutama undand-undang Materai digunakan untuk menciptakan suatu persamaan
perasaan yang tidak pernah dirasakan kembali selama revolusi. Peranan Kaum
Intelektuil, dari permualaan timbulnya pertentangan masalah tanah jajahan
ini telah banyak menghimpun pimpinan kaum intelektuil di Amerika. Kaum
Intelektuil ini mula-mula mendasarkan perorangan atas undang-undang dasar
Inggris dan akhirnya atas undang-undang yang lebih tinggi, undang-undang alam. Peranan
Kaum Pedang, suatu senjata yang ampuh telah dibuat oleh pedang- pedang
untuk memaksa dihapuskannya tindakan
Grenville. Senjata itu adalah penghentian impor sampai ditariknya kembali
undang-undang Materai dan dirobahnya peraturan perdagangan tahun 1764. Penghapusan
dan Pelaksanaan Kembali, kekerasan dari massa lebih mempertegang sikapnya
sebaliknya keluh kesah pedang –pedang Inggris yang bergadang di Amerika telah
menjadi ciutlebih sulit untuk diabaikan. Taufun menyerahkan permasalah pada
Parlemen. Dimana undang-undang penghapusan diterima dalam palemen dengan
kelebihan suara yang besar dan kabar penandatangan diterima masyarakat amerika
menyambut gembira.
Anti Militerisme di tanah jajahan, persoalan
amerika timbul karena perasaan tidak senang amerika pada tentara tetap di tanah
jajahan. Dimana ketika inggris berakhir seharusnya tentara ini di tarik kembali
akan tetapi Grenville memutuskan untk mempertahankan di tanah jajahan. Rentjana
Townshend dimana ia diberikan kepercayaan oleh Duke of Grafton, seperti halnya
Grenville ia memiliki ambisi politik yang tinggi dan gegabah. Penghalang
Perdagangan, selain perjanjian menghentikan impor perdagangan ditanah
jajahan menghadapi pembatasan lainya sebagi akibat undang-undang Townshend. Pembakaran
Kapal Gaspee, dengan terbakarnya kapal ini menimbulkan tindakan Hutchinson
mendorong timbulnya persatuan ditanah jajahan. Penghinaan Franklin, tidak
kurang pentingnya untuk mempebesar jurang pemisah antara pendapat di Amerika
dan Inggris adalah skandal sekitar surat-surat Hutchinson, dimana kaum radikal Massachusset
mengeritik surat yang berisi pendapat yang keterlaluan”Bahwa harus ada
pengurangan daria apa yang kita namakan hak kemerdekaan Inggris di
Massachuseet” jika kerajaa hrus dipertahankan.
Adapun beberapa undang-undang.
Undang-undang yang tak Tertahan, kesangsian yang memungkinkan dikandung
oleh orang-orang moderat bahwa pemerintah Inggris bertujuan untuk membatasai
kemerdekaan Konstitusional amerika hilang dengan tepat ketika parlemen dalam
suasana yang demam perdebatan yang dinamakan undang-undang paksaan. Undang-undang
Quebec, (20 Mei 1774) dianggap oleh
orang-oarang ditanah jajahan sebagai dari tindakan paksaan yang ditunjukan
terhadap hak-hak kemerdekaanya. Subordinansi atau Persekituan Federal, di
Amerika pemerintah secara federal ini telah diusulkan oleh beberapa tokoh agama
terkemuka. Kongres Albany dari tahun 1754 menerima rencana Frangklin untuk
mengadakan unit yang harus direncanakan melalui undang-undang perencanaan. Di
Amerika cita-cita federalisme tidak dibiarkan mati begitu saja. Baik Otis dan
Franklin dengan hangat menganjurkan perwakilan tanah jajahan dalam parlemen
pada tahun 1760 dan selanjutnya dari tindakan Kongres Undang-undang. Alat
Propaganda, baik selama pertentangan berjalan maupun selama peperangan
sendiri pers memainkan peranan yang dinamis. Dari mulai saat undang-undang
Materai, ketika surat kabar terbit dengan tanda berduka cita dan tengkorak
dibagian kepala, surat kabar sebgai simbol kematian bagi pers merdeka selama pertentangan
mengenai undang-undang Townshed yang memungut bea cukai.
Perang Mulai, George III melakukan pukulan nasib kerajaan, tetapi
tidak seperti yang diharapkan.pada tanggal 9 Februari suatu persejataan dari
kedua majelis parlemn mecap Messachusetts melakukan pemberontakan. Dalam Bulan
Desember 1774 Gage meminta meminta pasukan yang cukup untuk mendundukan negeri
dengan jalan penyerbuan kedalam. Kedudukan di Amerika yang terpenting dipertahankan oleh 1600 orang
dengan 6 buah meriam dan di pimpin oleh Kolonel William Prescott. Jalan
Kearah Kemerdekaan, ketika 10 mei , kongres Kontinental kedua sidang perang
tetap saja meletus. Meskipun Kongres yang barui ini radikal tetapi tindakan nya
tidak terburu-buru. Selama jangka empat belas bulan lamanya ia melakukan
peperangan tanpa menyatakan dirinya merdeka secara resmi. Tindakan yang pertama
yang paling menentukan adalah pemilihan Geoge Washington sebagai panglima angkatan perang. Daua hari
kemudian pada tanggal 5 juli kongres menerima sebuah petisi perdamaian yaang
dinamakan Olive Branch Petition. Dimna petisi itu menyatakan rakyat Amerika setia
pada George III, dan memohon tindakan supaya mencegah tindakan permusuhan selanjutnya.
Kemerdekaan Dinyatakan, selama jangka waktu 14 bulan sidang
kongres kedia dapat diterima resolusi Lee tentang kemerdekaan, berbagai faktor
mengarah pada pemutusan hubungan untuk selamanya dan mungkin dipulihkan kembali
dengan Mahkota. Bangkitnya Nasionalisme di Amerika, pada permulaan
Revolusi perdagangan antara tanah jajahan dan hubungan intelektual dan politik
memberikan sumbangan yang penting atas perombakan batas-batas daerah golongan.
Orang amerika mengangap negerinya sebagai suatu tempat mencari perlindungan
bagi orang-orang miskin dan orang yang ditindas, sebuah negeri dimana
kemerdekaan yang adil akan selamanya
berkuasa seperti yang dikatakan Philip Freneau.
Merebut
Kemenangan Revolusi
Neraca Perimbangan Militer, memiliki tujuan yang mana menujukan
keuntungan pihak Inggris walaupun kenyataanya mereka telah kalah dalam siasat
dan taktik. Kampanye Kanada, hal yang utama permulaan pertimbang inggris
yang menolak blokade terhadap tanah jajahan, karena menduga akan ada serangan
terhadap New York dari kanada, sehingga kongres memberi kuasa untuk mrebut
setiap kedudukan di kanada. Kampanye selatan yang Pertama, dikarenakan
Inggris gagal dalam strategi membagi penyerangan,sehingga salah dan membuat
kapal miliknya dibakar saat di benteng amerika yang kuat. Kampanye Bagian
Tengah, anggapan bahwa Howe akan
menyerang New York Washington memindahkan tentaranya dari Baston dalam Musim
Bunga tahun 1776.
Pukulan terhadap Burgoyne, dimulai secara menarik dalam perebutan
Font Ticonderoga. Pengaruh Sartoga di Inggris, di inggris menyebabkan
kemajuan pemerintahan serta kemenangan Amerika di saratoga menyebakan perubahan
dalam siasat Inggris. Kelanjutan Saratoga di Amerika, dalam masa ini
terjadi pertengkaran, inflansi, dan jatuhnya moral. Perundingan Perdamaian, setelah
peristiwa Yorktown dan dijatuhkanya pemerintahan North , perdana menteri dan
Charles james Fox dan Shelburne sebagai mentri luar negeri membuka perundingan
perdamaian dengan Franklin dan menarik kaum patriot terhadap kemerdekaan
amerika.
Kelanjutan
Demokrasi dari Revolusi
Republikanisme dan konstitutionalisme, revolusi telah
menjadi puncak suatu gerakan politik kearah kemerdekaan lepas dari Inggris tapi
telah mencetuskan kekuatan demokrasi dan persamaan. Hal yaang dilakukan yang pertama, ia membuktikan
kepada dunia bahwa sesuatu pemerintahan republik dapat bekerja dengan efektif
dan dengan demikian melantarkan pukulan yang hebat pada sistem monarki. Dan
yang kedua ia menjadi jati diri untuk pertama kalinya dalam sejarah bahwa suatu
golongan besar masyarakat telah membentuk pemeritahan sendiridi bawah
undang-undang tertulis.
Pengaruh sosial dari pada revolusi tidak
dpat diukur dalam istilah. Pengaruhnya mungkin sekali paling langsung dalam
soal pegangan atas milik. Pembatasan yang dikeluarkan oleh raja terhadap
pemilikian tanah didaerah barat menjadi tidak berlaku.